Page 18 - Juknis Penggunaan Panduan Praktis CG dlm PJP Lansia
P. 18
dibentuk di puskesmas. Dalam melaksanakan pelatihan petugas kesehatan
mengacu pada pedoman-pedoman yang sudah ada.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pemberian materi dilaksanakan
secara bertahap dan disesuaikan dengan kemampuan dari para peserta.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan :
a. Pemahaman kepada Caregiver Informal tentang tujuan manfaat,
sasaran, peran caregiver, mekanisme pelaksanaan, pemantauan, dan
evaluasi serta pencatatan dan pelaporan dalam pelaksanaan PJP bagi
lansia.
b. Peningkatan kompetensi dalam pemberian asuhan/ bantuan kepada
lansia yang memerlukan PJP.
Dalam melaksanakan kegiatan ini, digunakan kurikulum sebagaimana
terlampir (lampiran 1), serta digunakan Buku Panduan Praktis untuk
Caregiver dalam PJP bagi Lansia sebagai materi pokok.
3. Tahapan Evaluasi
Evaluasi dilakukan untuk melihat sejauh mana keberhasilan pelatihan dan
pelaksanaan PJP oleh caregiver. Hasil evaluasi tersebut bisa dijadikan
sebagai bahan pembelajaran guna mendapatkan perbaikan dan
pengembangan pelayanan PJP bagi lansia secara terus menerus. Evaluasi
terhadap pelaksanaan kegiatan pelatihan dengan melihat indikator input,
proses, dan output dilakukan oleh penanggung jawab pelatihan pada setiap
selesai tahapan kegiatan.
Sedangkan evaluasi terhadap pelatihan dengan melihat indikator outcome
dan dampak dilakukan oleh penanggung jawab program Kesehatan Lansia
di Puskesmas/Dinas Kesehatan Kab/Kota/Provinsi secara berkala.
Indikator Keberhasilan :
Indikator input :
1) Adanya Panduan Praktis bagi Caregiver dalam Perawatan Jangka
Panjang bagi Lansia
2) Adanya Petunjuk Teknis Penggunaan Panduan Praktis bagi Caregiver
dalam Perawatan Jangka Panjang bagi Lansia
9